Protes Dugaan Penyalahgunaan Anggaran JKN di Dinkes Labuhanbatu

Share this:
OEN HASIBUAN-BMG
Kasubbag Keuangan Dinas Kesehatan Labuhanbatu Sarono saat memberikan penjelasan kepada demonstran yang menamakan dirinya Gemasila, Rabu (31/10/2018).

RANTAUPRAPAT, BENTENGASAHAN.com– Gerakan Mahasiswa Revolusi Labuhanbatu (Gemasila) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (31/10/2018). Gemasila meminta klarifikasi dari Kepala Dinas Kesehatan Tinur Bulan SKM, atas dugaan penyalahgunaan dana anggaran tahun 2017, untuk Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Setelah beberapa saat menggelar aksi, Kasubbag Keuangan Dinkes Sarono datang menemui para demonstran di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu. Namun, massa menolak kehadiran Kasubbag Keuangan Dinkes Sarono.

“Kami meminta Kepala Dinas Kesehatan yang langsung memberikan klarifikasi,” ucap kordinator aksi Agus Salim Daulay.

Salim menyayangkan sikap Kepala Dinas Kesehatan Tinur Bulan yang tidak bersedia datang menemui para pengunjuk rasa.

“Mana buktinya Kepala Dinas Kesehatan tidak ada di tempat. Sepotong surat pun kalian tidak bisa tunjukkan alasan kepala dinas ke luar kota,” sergah Agus.

(Baca: Kontroversi Penampilan Waria dan Permintaan Maaf Plt Bupati Labuhanbatu)

(Baca: Tangan Kanan Bupati Nonaktif Labuhanbatu Ditahan KPK)

Dalam aksi itu, Gemasila juga mempertanyakan penggunaan anggaran di Dinas Kesehatan Tahun 2017.

Sementara itu, Kasubbag Keuangan Sarono, ketika ditemui wartawan usai aksi, menjelaskan bahwa kepala dinas berketepatan sedang berada di Medan.

“Ibu kepala dinas berketepatan saat ini berada di Medan. Mengenai tuntutan itu sudah di kejaksaan,” ucap Sarono, singkat.

Share this: