TANJUNGBALAI, BENTENGASAHAN.com– Polres Tanjungbalai mulai gelar vaksinasi rumah ke rumah (door to door). Vaksinasi rumah ke rumah atau jemput bola ini mulai dilaksanakan pada Jumat (7/1/2022) dan dimonitor langsung oleh Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi.
Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi, didampingi Kabag Ops Kompol Damos C Aritonang, pada pukul 08.30 WIB, terlihat tiba di lokasi vaksinasi rumah ke rumah yang saat itu dilaksanakan di Jalan Pattimura, Gang Pandan, Lingkungan III, Kelurahan Pantai Burung, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai.
Dalam kesempatan itu, kapolres memberikan dorongan kepada Tim Vaksinator yang sedang melaksanakan kegiatan sembari menyapa para warga lansia yang sedang divaksin serta memberikan tali asih dalam rangka Jum’at Barokah.
“Vaksinasi door to door pada hari ini, dilaksanakan di empat lingkungan di Kecamatan Tanjungbalai Selatan. Ini dalam rangka memberikan kemudahan kepada warga lansia karena tidak sempat datang ke lokasi vaksin maupun ke Gedung Olah Raga Wira Satya Polres Tanjungbalai yang setiap hari melaksanakan vaksinasi,” kata Triyadi.
Baca: Dari Jalan Raya Masuk ke Pasar, Polisi Lalu Lintas Ajak Warga Tanjungbalai Ayo Vaksin
Baca: Polres Tanjungbalai Buka Gerai Vaksinasi Presisi
Triyadi memasang target vaksinasi terhadap warga lansia di Kota Tanjungbalai, mencapai 60 persen. Sehingga, Kota Tanjungbalai dapat memenuhi persyaratan untuk melaksanakan vaksinasi terhadap anak-anak berumur 6 sampai 11 tahun.
Menurut Triyadi, Tim Vaksinator Polres Tanjungbalai selalu siap memberikan pelayanan terbaik kepada warga agar dapat terhindar dari covid-19.
Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi turun langsung memantau proses vaksinasi lansia di Kelurahan Pantai Burung, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Jumat (7/1/2022).Baca: Jelang Tatap Muka Terbatas, Baskami Minta Seluruh Daerah Percepat Vaksinasi
Baca: Vaksinasi Merdeka: Mau Tak Mau Anak-Anak Harus Dijaga, Mereka Generasi Penting 2045
Kapolres Tanjungbalai juga menambahkan bahwa kegiatan vaksinasi terhadap anak-anak harus segera dapat dilaksanakan dalam rangka mendukung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terhadap murid sekolah dasar yang sudah mulai berlangsung.
“Kita harus menyelamatkan generasi penerus bangsa dari covid-19, agar ketika proses belajar mengajar berlangsung, mereka dapat terhindar dari covid-19. Untuk itu, mohon dukungan dari semua pihak sehingga vaksinasi terhadap warga yang lansia dapat segera mencapai 60 persen,” pungkas Triyadi.