KISARAN, BENTENGASAHAN.com– Etnis Karo satu dari 14 etnik ikut serta memeriahkan Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) Asahan ke-4 tahun 2019, Sabtu (23/11/2019). Di hadapan ribuan masyarakat Asahan yang memadati di Lapangan Terminal, Kisaran, etnik Karo dengan Tarian Mejuah-juah tampil memukau.
Acara semakin meriah ketika artis dari Tanah Karo hadir menghibur para pengunjung Acara Pagelaran Seni Budaya Daerah.
Ketua Etnis Karo Ipda A Sinulingga kepada Benteng Asahan, menuturkan Tarian Mejuah-juah biasa ditampilkan dalam acara kebesaran orang Karo sebagai bentuk penghormatan dan penyambutan para tamu. Ia menyebutkan, ada beberapa tarian tradisional Karo, seperti Tari Piso Suri, Mejuah-juah, Ndikar, Lima Serangkai, Gundala-gundala, Roti Manis, Singundari, dan Mbuah Page.
Dalam PBSD Asahan ke-4 itu, masih kata Sinulingga, Etnis Karo mendirikan stand Rumah Adat Karo. Dalam Rumah Adat Karo, itu mereka memamerkan alat kesenian tradisional Karo, dan pakaian adat Karo.
“Setiap pengunjung yang singgah ke Rumah Adat Karo, kita perkenalkan budaya Karo dan menyebutkan jenis-jenis dan cara menggunakan alat-alat kesenian tradisional Karo,” kata Sinulingga.
Dalam kesempatan itu, Sinulingga menyampaikan masyarakat Karo telah berbaur dengan penduduk asli Kabupaten Asahan. Bahkan, mereka telah membentuk Persadaan Merga Silima, yang diketuai Jaya Prana Sembiring.
“Kita di sini, berbeda-beda tetapi tetap satu, satu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.
Baca: Djarot: Keanekaragaman Budaya, Suku, Agama, Itu Sesungguhnya Kekayaan Kita
Yanti, salahseorang pengunjung PBSD yang singgah ke Stand Rumah Adat Karo, mengaku senang sekali bisa melihat langsung pakaian adat dan alat-alat kesenian Karo.
“Senang sekali bisa berkunjung ke Stand Etnik Karo. Di sini, kami mendapat penjelasan tentang kekayaan budaya Karo,” ujar Yanti, didampingi suami dan anaknya.
Gubsu Edy Rahmayadi didampingi Bupati Asahan H Surya BSc melepas balon ke udara pada peresmian Pesta Seni Budaya Daerah Asahan ke-IV, bertempat di Lapangan Terminal, Kisaran, Kamis (21/11/2019).
Untuk diketahui, Pesta Seni Budaya Daerah (PSBD) Asahan ke-IV dibuka langsung Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, pada Kamis (21/11/2019). Peresmiannya ditandai dengan pelepasan balon ke udara.
Baca: Upaya Mengembalikan Kejayaan Kota Tanjungbalai Sebagai Kota Dollar
Acara yang digelar setiap dua tahun sekali ini dan melibatkan 14 etnis yang ada di Kabupaten Asahan. Selain Melayu, etnis Batak, seperti Simalungun, Toba, Pakpak, Mandailing ikut memeriahkan acara. Juga ikut serta etnis Jawa, Tionghoa, Aceh, India, Sunda, Banjar dan Minang.